Who I Am? Siapakah saya? Itu adalah sebuah judul film, yang menceritakan tentang seseorang yang mengalami amnesia (hilang ingatan), bahkan untuk mengenal dirinya sendiri ia tidak tahu. Karena itulah setiap berjumpa dengan orang lain ia selalu bertanya : "Who I am?" atau siapa saya?

Mungkin waktu di sekolah kita diajarkan oleh guru BP (Bimbingan dan Penyuluhan) untuk mengenali diri sendiri. Mengapa, karena hal ini ternyata penting. Kenyataannya, bukan hanya para remaja yang tak mampu mengenali diri sendiri, kadang orang dewasa pun ternyata tak mengenal dirinya sendiri. Dengan belajar mengenali diri sendiri kita akan tahu apa yang kita inginkan dalam hidup kita. Apa sebenarnya tujuan hidup kita. Seperti orang berkendara, kita dapat menentukan arah yang pasti untuk hidup kita.

Tuhan Yesus ingin kita mengenal diri kita. Menata hidup kita. Meninggalkan manusia lama dan hidup baru di dalam Tuhan. Jika selama ini kita tak mengenal diri kita sendiri, maka mulai hari ini kita bisa dilahirkan kembali menjadi manusia baru di dalam Tuhan. Dengan mengenal diri sendiri kita dapat mengetahui kelemahan dan kelebihan-kelebihan kita.

Ayat yang kita baca hari ini, Efesus 4:17-32, menyatakan bahwa jika seseorang mengenal dirinya sendiri maka ia akan menemukan bahwa sesungguhnya ia membutuhkan Tuhan dalam hidupnya. bahwa hidupnya yang sekarang nememui kebinasaan, karena itulah setiap kita perlu datang pada Tuhan dan menyerahkan hidup dan diri kita sepenuhnya serta berkata; "Tuhan aku tidak dapat hidup tanpa Engkau".

Orang yang tidak mengenal dirinya sendiri tidak pernah tahu keadaannya, akan dosa-dosanya dan ia akan terus hidup dalam keinginan diri yang membinasakan. Hari ini, ambillah waktu untuk merenung sejenak dan kenalihan diri anda. Setelah itu anda akan mendapati bahwa anda sangat memerlukan Tuhan dalam hidupmu, sebagai sumber segalanya.

MENGENAL DIRI SENDIRI ADALAH SESUSTU YANG SANGAT PENTING BAGI SETIAP ORANG!